EKAMAS

A.K.A SMA 1 Wonosari

Yard of Ekamas

Home Sweet Home

For Ekamas From Us

Ekamas Pom Pom Boys #48

Learn for super better future

Hold The World

Sabtu, 13 Agustus 2011

Realisasi Dari Visi Dan Misi

Visi dan Misi... Tentu setiap sekolah baik dari Playgroup, TK, SD, SMP, sampai SMA memilikinya karena itu merupakan dasar atau prinsip suatu sekolah untuk dapat mencapai tujuan yang diinginkan. Itu semua bertujuan agar lulusan dari sekolah tersebut nantinya dapat bersaing/ survive di dunia luar dengan tetap berbudi pekerti baik.

Namun penilaian masyarakat terhadap suatu sekolah tentu tidak diukur dari visi dan misi sekolah tersebut. Masyarakat akan menilai melalui realitas dari kualitas yang dihasilkan suatu sekolah, seperti peringkat sekolah tersebut dibandingkan sekolah yang lain, seberapa besar peluang alumni dari sekolah tersebut dapat diterima di universitas pilihan dan mendapatkan pekerjaan yang layak, serta tidak lupa jumlah alumni yang sukses di masa depannya baik di dunia maupun di akhirat.

Lalu bagaimana caranya untuk mendapatkan penilaian yang baik dari masyarakat? Disinilah kami akan membahas antara sistem dan proses yang ada di SMA 1 Wonosari yang mana termasuk sekolah yang telah dinilai baik oleh masyarakat.

SMA 1 Wonosari... Untuk sebagian besar masyarakat Gunungkidul, pasti tidak akan meragukan kualitas sekolah ini. Dengan sederet prestasi yang diraih oleh siswa-siswinya baik di ajang lokal maupun internasional dan telah melahirkan banyak alumni yang sukses menjadi “orang” sampai sekarang.

Hasil tersebut tidak dapat dicapai dengan mudah seperti membalikkan telapak tangan. Prosesnya yang tentunya sangat rumit, serumit mencari jerami di tumpukan jarum, dimana Kepala Sekolah, Guru, Karyawan, dan Siswa saling bahu-membahu untuk menjalankan program yang ada, program yang dibuat untuk kesuksesan semua pihak sekolah terutama siswa sebagai main target operation.

Program yang mendukung visi dan misi untuk kesukses SMA 1 Wonosari ini antara lain :
1.      Les
Program yang dijalankan setiap tahun dan wajib diikuti bagi seluruh siswa kelas XII. Les yang dilaksanakan setiap sore (setelah KBM) ini memiliki dampak yang signifikan bagi target kelulusan di SMA 1 Wonosari dalam mengikuti Ujian Nasional. Ini semua terbukti dengan siswa-siswi angkatan 47 a.k.a Ekamas#47 lulus 100% tahun lalu.

2.      Tutor Sebaya
Kesulitan menerima pelajaran dari Guru mungkin dirasakan oleh beberapa siswa. Hal ini terjadi salah satunya karena siswa dan guru memiliki perbedaan umur yang berbeda, sehingga kadangkala proses komunikasi tidak berjalan dengan sempurna. Teman dapat menjadi solusi untuk membantu pemahaman dalam mata pelajaran yang mereka anggap sulit. Komunikasi antar teman tentu saja akan lebih lancar dan bebas atau bahasa kerennya free talk. Sehingga diputuskan diadakan tutor sebaya untuk kelas XII.   

3.      TOEFL
TOEFL adalah singkatan dari Test Of English as a Foreign Language  yang diorganisir oleh sebuah lembaga di Amerika Serikat yang bernama ETS (Educational Testing Service). Pada awalnya, TOEFL diperlukan bagi para pelajar di negara-negara yang bahasa utamanya bukan bahasa Inggris, tetapi ingin melanjutkan studi ke negara-negara yang bahasa resminya adalah bahasa Inggris, seperti Amerika Serikat, Kanada, dan negara-negara Eropa Barat.
Ini diperlukan untuk memastikan bahwa siswa-siswa dari negara berbahasa non-bahasa Inggris tersebut dapat mengikuti perkuliahan di negara berbahasa Inggris dengan baik. Antara lain untuk :  
  • Memastikan bahwa mahasiswa tersebut memahami uraian yang diberikan dosen dalam bahasa Inggris (listening skill). 
  •  Mahasiswa memahami buku-buku textbook yang diwajibkan (reading skill).
  • Mahasiswa mampu membuat tulisan ilmiah dengan tatabahasa yang benar (writing & grammar skill).
Untuk dapat diterima di negara-negara barat, calon mahasiswa haruslah memiliki TOEFL score minimal 500 (Eropa), bahkan untuk di Amerika Serikat, TOEFL score yang disyaratkan adalah 550. (Nilai maksimal TOEFL Paper Based Test adalah 677). Dari hasil test tahun lalu rerata perolehan skor siswa Ekamas mencapai 360.

Program-program itu merupakan bukti nyata Ekamas untuk dapat merealisasikan  visi dan misinya sehingga dapat membentuk siswa yang siap bersaing dengan dunia global serta meningkatkan kualitas dari Ekamas itu sendiri. Dari data dibawah ini dapat diketahui bukti dari peningkatan prestasi Ekamas:   
  • Perolehan nilai  akreditasi sekolah dari 96,06 dengan kategori A menjadi 97,06 dengan kategori A. 
  • Penilaian kinerja pelaksanaan program RSBI dari Direktorat PSMA Direktorat Jendral Manajemen Pendidikan Dasar dan Menengah Kemendiknas RI meningkat dari 78 dengan kategori B menjadi 82,7 dengan kategori A.
  • Peningkatan nilai UN
Program IPA
No.
Mapel
2008/2009
2009/2010
2010/2011
1
B.Indonesa
B
A
A
2
B.Inggris
A
A
A
3
Matematika
B
B
A
4
Fisika
B
B
A
5
Kimia
A
B
A
6
Biologi
B
A
A

Program IPS
No.
Mapel
2008/2009
2009/2010
2010/2011
1
B.Indonesia
B
A
A
2
B.Inggris
A
A
A
3
Matematika
B
A
A
4
Ekonomi
B
B
A
5
Sosiologi
A
A
A
6
Geografi
B
B
A

Tentu sebagai salah salah dua (admin blognya ada dua) dari sekian banyak siswa Ekamas kami ikut banga, sekaligus merasa takut karena memiliki tanggung jawab minimal harus mampu menjaga/menaikan prestasi Ekamas.SEMANGAT EKAMASKU!!! JAYA!!!


Mars SMA 1 Wonosari + MP3(Instrumen dan Vocal Ver.)

SMA Negeri 1 Wonosari, putra dan putri
Bertekad bersemboyan cinta bangsa nusa pertiwi
Semangat belajar menuntut ilmu, tugas mulia
Siswa putra harapan nusa bangsa
            
Tegak dan tegas tegap melangkah
Laju menuju cita-cita

Semangat dan jiwa patriot sejati pembela nusa
Tetap hidup menyala dalam dada s'lama-lamanya
Senantiasa tetap setia mengamalkan falsafah bangsa
Pancasila nan jaya Indonesia


Masih kurang? Oke...
Di bawah ini adalah link untuk  donlot (bahasa dari mana ini?) Lagu Mars Ekamas dalam berbagai versi, mangga...

http://www.ziddu.com/download/16050397/MarsEkamasVocalVersion.mp3.html

http://www.ziddu.com/download/16050398/MarsEkamasAcousticVersion.mp3.html

http://www.ziddu.com/download/16050399/MarsEkamasInstrumentalVersion.mp3.html

Kamis, 11 Agustus 2011

Arti Sebuah Nama EKAMAS

Sebelum dimulai penjelasan seluas samudera tentang nama Ekamas ini, marilah kita berdoa menurut agama dan keyakinan masing-masing agar penjelasan di bawah nanti dapat dipahami dengan baik dan benar.. Amin..

Berdoa dipersilakan… Selesai

Erhm.. Cek.. Cek.. 3.. 2.. 1..

Ekamas? What is Ekamas? Apa kuwi Ekamas? Apa itu Ekamas? Mungkin sebagian pembaca artikel yang terhormat akan bertanya-tanya arti dari Ekamas. Jika diuraikan lebih lanjut, Ekamas terdiri dari dua kata yaitu eka dan mas. Menurut Kamus Besar Bahasa Indonesia, eka berarti bentuk terikat satu atau tunggal, sedangkan mas berarti emas yang ditempa (memiliki kualitas yang baik). Jadi dapat diartikan bahwa Ekamas adalah kumpulan emas yang terikat menjadi satu kesatuan.

Ekamas sendiri merupakan nama lain dari SMA 1 Wonosari yang terletak di Jalan Brigjen Katamso 04, Wonosari, Yogyakarta. Nama yang oleh sebagian besar masyarakat Gunungkidul sendiri belum terlalu familiar, karena banyak yang lebih mengenal SMA 1 Wonosari dengan sebutan "SMANSA" (SMA Negeri Satu).

Padahal Ekamas telah mendarah daging di dalam sanubari warga SMA 1 Wonosari. Itu dibuktikan dengan penggunaan nama Ekamas di berbagai hal yang berhubungan dengan  SMA 1 Wonosari, contohnya :

1.      Ekamas Satu
Kepala Sekolah SMA 1 Wonosari

Ekamas Satu yaitu sebutan untuk pemimpin tertinggi yang tak lain adalah Kepala Sekolah SMA 1 Wonosari. Dewasa ini, penjabat Ekamas Satu adalah Bapak Drs. Tamsir, M.Pd. yang merupakan kepala sekolah ke-14 sejak sekolah didirikan.


2.      Koperasi Ekamas Jaya
Koperasi Ekamas Jaya merupakan nama koperasi sekolah yang ada di SMA 1 Wonosari. Sampai dengan tulisan ini dibuat, koperasi ekamas masih dijaga oleh 2 orang wanita cantik (maaf tidak mencantumkan nama). Koperasi ekamas menyuplai sebagian besar kebutuhan yang diperlukan oleh siswa maupun guru, seperti layanan fotocopy, menjual alat tulis, snack, minuman, buku pelajaran, seragam sekolah, dan lain-lain.

2.      Jawara Sakti Ekamas

Berjalan Hadapi Rintangan...

Stop dulu...
JSE (Jawara Sakti Ekamas) merupakan kegiatan yang wajib dan rutin dilaksanakan oleh siswa-siswi kelas X. Inti dari kegiatan ini adalah siswa berjalan menuju ke sekolah dari tempat mereka berkemah sebelumnya (para siswa menginap satu hari di tempat start). JSE Angkatan 48 contohnya, start dimulai dari pantai krakal, jaraknya menuju sekolah sekitar 30 km, dengan jumlah peserta yang mengikuti sebanyak 194 orang. Dari sekian banyak siswa yang dapat sampai disekolah hanya 50 orang, yang mana mereka akan mendapatkan sebuah sertifikat atas kegigihannya.

3.       Juornalist of Ekamas
Dilihat dari embel-embel kata jurnalis tentu ada hubungannya dengan tulis-menulis berita. JOE (Journalist of Ekamas) adalah salah satu dari kegiatan ekstrakulikuler di SMA 1 Wonosari, dimana siswa yang menjadi anggotanya diajak untuk mendalami berbagai macam hal tentang jurnalistik.

4.       Ekamas Soccer League
ESL Final
The Trophies

ESL (Ekamas Soccer League) adalah suatu kompetisi sepakbola akbar yang terdapat di SMA 1 Wonosari. Seluruh siswa kelas X dan XI akan beradu bakat permainan sepakbola demi memenangkan Ekamas Trophies, masing-masing untuk Juara 1, Juara 2, Juara 3, Top Skorer dan Suporter Terbaik.  


Jika Shakespeare mengatakan “Apalah arti sebuah nama?” dan menganggap bahwa nama itu bukanlah suatu hal yang penting, maka perspektif tersebut kurang kami setujui. Karena menurut kami dengan sebuah namalah kita akan mengetahui dan menilai secara sekilas sesuatu hal yang mewakili nama tersebut.  

Bisa diumpamakan jika sekarang nama Ekamas hanya diketahui oleh beberapa orang saja, maka tidak untuk 10 tahun mendatang, karena dengan dukungan dari kepala sekolah, guru, siswa, dan berbagai pihak, insyallah sedikit demi sedikit nama Ekamas akan semakin besar yang mana nantinya akan bersanding dengan sekolah-sekolah hebat lainnya. Hidup Ekamas!

Rabu, 10 Agustus 2011

Sejarah Singkat SMA 1 Wonosari

Pada kelahiran, SMA 1 Wonosari bernama SMA Persiapan Wonosari. Didirikan pada tahun 1962 oleh tokoh-tokoh pecinta pendidikan, yang disponsori oleh guru-guru SPG Negeri Wonosari dan guru-guru SMP Wonosari.
SPG Negeri Wonosari sudah tidak ada, sekarang digunakan untuk Kantor BAPPEDA Gunungkidul. Sedangkan SMP Wonosari namanya kemudian berubah menjadi SLTP 1 Wonosari.
Mayor Sumidja, Komandan Kodim 0730 Gunungkidul memberikan pinjaman barak, yakni bangunan semi permanen untuk kegiatan belajar-mengajar, yang bertempat di Jalan Kenanga, Purbosari, Wonosari. Terdiri atas tiga ruang, dua ruang untuk kelas I-A dan kelas I-B, ruang sisanya untuk kantor. Barak tersebut, sekarang sudah dibongkar dan didirikan KUD Bhumikarta.
Pada waktu itu, bapak/ibu mengajar tidak memperoleh imbalan apa-apa, mereka mengabdi dengan satu maksud agar di Wonosari ada SMA negeri.
Untuk sementara waktu, tenaga tata usaha dicukupi oleh tata usaha SPG Negeri Wonosari, dibantu oleh tenaga tata usaha tidak tetap, yang juga tidak dibayar. Tata usaha tidak tetapa ini hanya berharap agar kelak dapat diangkat menjadi pegawai negeri.
Bertindak sebagai kepala sekolah, Bapak Raden Hadisoedarsono, Kepala SPG Negeri Wonosari, dan wakil kepala sekolah, Bapak Moch. Sholeh, Guru SPG Negeri Wonosari. Keduanya telah meninggal.
Pada tahun 1964, pemerintah merubah status SMA Persiapan Wonosari menjadi SMA Filial Teladan Yogyakarta dengan kelas jauh di Wonosari. Karena sudah menjadi sekolah negeri, maka pemerintah mulai mengangkat guru-guru negeri di SMA ini.
Pada tanggal 1 Maret 1964, diangkatlah guru negeri pertama, yakni Bapak Djoko Sardjono, BA. Dari bulan ke bulan, pengangkatan guru negeri terus bertambah hingga kebutuhan guru dan tata usaha terpenuhi. Guru yang diangkat kemudian antara lain adalah Bapak Drs. A. Soelistia dan Bapak Soekardijono, sedangkan tata usaha diangkat tenaga tata usaha penjuang menjadi pegawai negeri.
Pada tahun 1964, Barak milik Kodim 0730 diminta kembali, mau tidak mau sekolah harus pindah. Pemerintah Kabupaten Gunungkidul ikut mencarikan tempat baru. Bupati Gunungkidul, Bapak KRT. Djojodiningrat, BA menugaskan kepada Bapak KRT. Wirjodiningrat yang saat itu menjadi Bupati Anom, untuk mencari tempat baru agar proses belajar-mengajar SMA Negeri tidak terhambat. Akhirnya tiga rumah penduduk Purbosari, Wonosari disewa. Rumah tersebut sudah tidak ada lagi, dan dibangun Studio Foto Eka dan rumah-rumah penduduk di sekitarnya.
Hanya beberapa bulan saja rumah penduduk tersebut digunakan untuk sekolah, karena Pemerintah Daerah Gunungkidul memberikan tanah dan di atas tanah itu kemudian didirikan bangunan sementara (gedhek) untuk sekolah. Bangunan gedhek itu sudah tidak ada, dan sekarang untuk lapangan basket.
Partisipasi masyarakat Gunungkidul sangat besar. Secara sukarela bersedia membantu material; ada yang memberikan bambu, kayu, genteng, meja, kursi, almari grobog, dan bahkan porong dan cangkir untuk minum bapa/ibu guru dan tata usaha. Jasa KRT. Wirjodiningrat yang diangkat menjadi ketua Persatuan Orang Tua Murid dan Guru (POMG) tidak kecil dalam upaya pengumpulan material ini.
Dengan penegerian dan sudah menempati lokasi sendiri, maka diangkatlah kepala sekolah secara definitif, yakni Bapak FX. Doeliman, seorang Guru Geografi SMA Teladan Yogyakarta.
Tahun 1967, Bapak FX. Doeliman meninggal dunia, kekosongan jabatan diisi oleh Bapak Drs. A. Soelistia.
Nama SMA Filial Teladan Yogyakarta dengan kelas jauh di Wonosari, oleh pemerintah diubah menjadi SMA Negeri 270 Wonosari. Beberapa tahun kemudian nama SMA 270 Wonosari diubah lagi menjadi SMA Negeri Wonosari, dan berdasarkan Keputusan Mendikbud RI Nomor 79/SK/B.III tanggal 30 Juli 1964 nama SMA Negeri Wonosari diubah menjadi SMA 1 Wonosari.
Berikut adalah kepala sekolah SMA 1 Wonosari, dari yang pertama:
  1. Raden Hadisoedarsono
  2. FX. Doeliman
  3. Drs. A. Soelistia
  4. Kastomo
  5. Mulyono
  6. Drs. Kusnun
  7. Arinto Sukoco
  8. Yudi Sutrisno
  9. Suparno
  10. Sumaryadi
  11. Djoko Sardjono, BA
  12. Drs. H. Mulyoto
  13. Drs. Pardjono
  14. Drs. Tamsir, M.Pd.


A.    Visi Sekolah
SMA Negeri 1 Wonosari terpercaya untuk mewujudkan lulusan yang membanggakan dan menyadari sebagai bagian masyarakat internasional yang beradab dan bermartabat
SMA 1 WONOSARI is reliable on to create the proud students  and realize themselves as parts of international societies who have courtesy and prestige values.

Indikator visi  :
1.    Berjati diri (praiseworthy charracters)
2.    Menguasai ilmu pengetahuan dan teknologi (technology and science mastery)
3.    Fasih berbahasa asing (fluency in speaking foreign languages)
4.    Estetis dan berbudaya mutu (esthetic and quality oriented)
5.    Sehat dan tangguh (health and tough)
6.    Peduli lingkungan (care of environment)
7.    Enjoy dengan perubahan (welcome the changes)
8.    Performance sempurna (Perfect performances)
9.    Layanan excelent  (Excelent services)
10.    Citra publik positif (positive public images)

B.    Misi Sekolah
  1. Melaksanakan pendidikan, pembimbingan, dan pelatihan secara efektif untuk mengembangkan daya fikir, daya kalbu, dan daya fisik secara  optimal sehingga siswa menjadi insan yang berjati diri Indonesia dan sadar sebagai bagian masyarakat internasional.
  2. Melibatkan para siswa dalam proses pemecahan masalah sehingga siswa siap menghadapi perubahan di tingkat lokal, nasional, regional dan internasional.
  3. Melaksanakan program peduli lingkungan secara efektif untuk meningkatkan kesadaran siswa tentang pentingnya kelestarian dan pemeliharaan lingkungan hidup.
  4. Meningkatkan kapasitas sumberdaya insani dan non insani sekolah sehingga mampu memberikan layanan berstandar internasional. 
  5. Meningkatkan pencitraan publik sebagai sekolah berstandar internasional yang siap menghantarkan siswa menghadapi era global.

Share

Twitter Delicious Facebook Digg Stumbleupon Favorites More